BANDUNG, aliranberitacom –
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dipastikan segera melanjutkan pembangunan Tol Dalam Kota Bandung. Tol ini disebut juga sebagai Tol Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) yang selama ini sempat jadi wacana.
Pembangunan dari Tol Dalam Kota Bandung dilakukan untuk satu tujuan. Menurut Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, fasilitas dibangun demi memecah kemacetan di Kota Bandung.
“Untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung, kami sepakat untuk melanjutkan Bandung Intra Urban Toll Road,” katanya dalam keterangan resmi.
Bahkan, pemerintah juga sudah menyiapkan rute Tol Dalam Kota Bandung ini. Panjang tol nanti akan dibuat sepanjang 27,3 km.
Rute Tol Dalam Kota Bandung
Nantinya, rute Tol Dalam Kota Bandung akan melintasi berbagai daerah. Misalnya, rute melintasi Tol Pasteur-Jalan Junjunan-Flyover Pasirkaliki-Flyover Pasopati Gasibu-Jalan Surapati-Junction Pusdai-Jalan PHH Mustopha-Junction Ujungberung-Cibiru-Junction Cileunyi.
Semua struktur akan dibuat elevated, artinya ada di atas jalan raya.
Fase Pembangunan
Pembangunan Tol Dalam Kota Bandung akan dibagi menjadi 4 fase. Fase tersebut sebagai berikut:
Fase 1: Jalan Pintu Tol Pasteur dibuat elevated (tingkat), dan menyambung dengan Flyover Pasopati sepanjang 2,3 km. Lalu jalur akan tersambung underpass sepanjang 0,55 km dari Lapangan Gasibu menuju Kantor Dinas Pertanian
Fase 2: Dari Underpass Gasibu, akan dibangun jalur hingga Cileunyi melalui jalur onpass (di atas tanah) yang terbagi 3 seksi yaitu seksi I (Gasibu-Cicaheum), seksi II (Cicaheum-Ujung Berung) dan seksi III (Ujung Berung-Cileunyi)
Fase 1B: Pembangunan onpass yang menjadi penghubung menuju Jalan Tol Purbaleunyi km 149.
Fase 2B: Sambungan fase 1B dibuat elevated dan onpass yang tersambung dengan kawasan fase 2.(**)
Editor: aliranbe
Sumber : Pikiran Rakyat
Minggu, 3.3.2024. 07:02 wib